Basuni, Muhammad (2023) Eksplorasi Pengalaman Koping stres Remaja yang Terkonfirmasi Positif Covid-19 saat Karantina di Sanggar Kegiatan Belajar Barito Kuala. Skripsi, Ushuluddin dan Humaniora.

	Text PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN.pdf Download (409kB)
	Text AWAL.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (405kB)
	Text BAB I.pdf Download (598kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (743kB)
	Text BAB III.pdf Download (527kB)
	Text BAB IV.pdf Download (1MB)
	Text BAB V.pdf Download (280kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (724kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (1MB)

ABSTRAK

Muhammad Basuni, 1601451228: “Eksplorasi Pengalaman Koping stres Remaja yang Terkonfirmasi Positif Covid-19 saat Karantina di Sanggar Kegiatan Belajar Barito Kuala”, Skripsi, Banjarmasin, Jurusan Psikologi Islam, Fakultas Ushuluddin dan Humaniora, 2023, Pembimbing: (1) Dra. Mulyani, M.Ag. (2) Yulia Hairina, M. Psi., Psikolog. Kata Kunci: Pengalaman Koping stres; Remaja; Covid-19. Coronaviris disease 2019 atau disebut coronavirus 2019 (Covid-19) adalah penyakit yang dapat menularkan dari manusia ke manusia, cara mencegah penyebaran infeksi adalah melalui cuci tangan dengan secara teratur dan menghindari kontak secara langsung dengan siapapun yang menunjukkan gejala penyakit pernapasan seperti batuk dan bersin. Karena angka penularan yang semakin tinggi, maka individu yang dinyatakan positif Covid-19 dianjurkan untuk melakukan karantina, proses masa isolasi ini memakan proses selama 14 hari. Hal ini lah yang menjadikan banyak pasien stres dengan proses karantina. Remaja yang mengalami stres harus mengelola stresnya yaitu dengan melakukan koping. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan dan mendiskripsikan serta mengeksplorasi pengalaman remaja dalam melakukan Koping stres saat karantina di Sanggar Kegiatan Belajar Barito Kuala. Metode penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam secara offline dan Online. Wawancara didasarkan pada pedoman wawancara yang telah dibuat.Subjek penelitian ini adalah para remaja yang pernah mengalami karantina di Sanggar Kegiatan Belajar Barito Kuala. Penentuan informan dilakukan dengan teknik purposive sampling, yaitu teknik pengambilan sampel sumber data dengan pertimbangan tertentu. Informan yang dipilih adalah teman subjek saat karantina di Sanggar Kegiatan Belajar Barito Kuala. Hasil penelitian menunjukkan bahwa para remaja yang pernah dikarantina di Sanggar Kegiatan Belajar Barito Kuala melakukan berbagai macam kegiatan agar dapat meminimalisir stres yang di alami karna karantina. Koping yang dilakukan terbukti berhasil menimbukan efek yang positif kepada subjek. Dalam pelaksanaannya subjek menggunakan fasilitas yang adal di tempat karantina dan bersosialisasi dengan teman di tempat karantina agar tidak merasa stres. Dalam perubahan sistem sosial yang subjek rasakan saat karantina, subjek mulai beradaptasi dan lebih berfikir Positif agar dapat cepat sembuh dan cepat kembali ke kehidupan normalnya.

Actions (login required)

View Item