Rasyidi, Ahmad Maulana (2023) Kreativitas Kepala Sekolah dalam Menanamkan Nilai-Nilai Agama di SMA Negeri 1 Paringin. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

	Text PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN.pdf Download (103kB)
	Text AWAL.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (8kB)
	Text BAB I.pdf Download (197kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (223kB)
	Text BAB III.pdf Download (49kB)
	Text BAB IV.pdf Download (272kB)
	Text BAB V.pdf Download (96kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (133kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (2MB)

ABSTRAK

Fokus penelitian ini adalah bentuk kreativitas kepala sekolah SMA Negeri 1 Paringin dalam bentuk program untuk meningkatkan akhlak siswa dan cara mengimplementasikan program tersebut. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan program yang di buat oleh kepala sekolah dan cara implementasi program serta mengetahui faktor-faktor yang mendukung dan menghambat implementasi program kepala sekolah di SMA Negeri 1 Paringin. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research), yakni peneliti langsung ke lokasi penelitian untuk memperoleh data yang konkrit yang ada hubungannya dengan masalah yang akan dibahas. Metode yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif, yaitu sumber dari wawancara, observasi dan dokumentasi, guna memperoleh sesuatu kesimpulan yang betul-betul akurat dan dapat dipertanggung jawabkan. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk kreativitas dari kepala sekolah dan guru dalam menanamkan nilai-nilai Agama di SMA Negeri 1 Paringin adalah dengan kegiatan Jumat Takwa, Jumat Berbagi, Jumat Bersih, kultum, dan kegiatan besar keagamaan. Adapun cara mengimplementasikan program yaitu melalui beberapa tahapan. Pertama, perencanaan program. Kedua, pelaksanaan program. Ketiga, monitoring program. Cara menerapkan kreativitas kepala sekolah dan guru dalam menanamkan nilai-nilai Agama di SMA Negeri 1 Paringin dilakukan dengan tiga hal. Pertama, pemahaman yang dilakukan melalui kegiatan pembelajaran dan kegiatan tausiyah. Kedua, pembiasaan yang dilakukan dengan kegitan pembiasaan diri seperti sikap tolong menolong, berdoa sebelum beraktivitas khususnya belajar, memelihara lingkungan, hormat kepada guru, dan disiplin. Ketiga, pembiasaan yang dilakukan dengan menanamkan sifat jujur dan adil, mencontoh perilaku para Nabi, mencontoh mereka yang berprestasi, dan Faktor-faktor pendukung dan penghambat dalam manajemen program adiwiyata meliputi faktor internal dan faktor eksternal.

Actions (login required)

View Item