Yuliani, Ida (2016) Strategi Sosialisasi Electronic Money Oleh Bank Indonesia Kepada Masyarakat di Kalimantan Selatan. Skripsi, Syariah dan Ekonomi Islam.

	Text PERNYATAAN.pdf Download (427kB)
	Text AWAL.pdf Download (298kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (88kB)
	Text BAB I.pdf Download (260kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (516kB)
	Text BAB III.pdf Download (283kB)
	Text BAB IV.pdf Download (581kB)
	Text BAB V.pdf Download (89kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (302kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (1MB)

ABSTRAK

Ida Yuliani. 2016. Strategi Sosialisasi Electronic Money oleh Bank Indonesia kepada Masyarakat di Kalimantan Selatan. Skripsi, Jurusan Perbankan Syariah, Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam. Pembimbing: (1) Drs. Nor Ipansyah, M.Ag, (2) H. Fuad Luthfi, S.Ag, SH., M.H. Kata Kunci: Sosialisasi, Electronic Money, Bank Indonesia Penelitian ini dilatarbelakangi karena ketidaktahuan masyarakat di Kalimantan Selatan dalam menggunakan electronic money sebagai alat transaksi dalam kehidupan sehari-hari. Sehingga penulis menilai perlunya melakukan sebuah penelitian tentang langkah-langkah Bank Indonesia dalam mensosialisasikan electronic money kepada masyarakat. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (Field Research) dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Dalam penelitian ini penulis terjun langsung ke lapangan untuk memperoleh data yang diperlukan. Data didapat melalui wawancara kepada informan ataupun dokumen pribadi. Data yang diperoleh penulis melalui wawancara yang berdasarkan kepada rumusan masalah adalah pertama, sosialisasi electronic money yang dilakukan oleh Bank Indonesia, yaitu kepada IAIN Antasari Banjarmasin pada tanggal 25 Agustus 2014 dan Pondok Pesantren Darussalam Martapura pada tanggal 29 Oktober 2015.Kedua, strategi yang dilakukan oleh Bank Indonesia dalam mensosialisasikanelectronicmoney yaitu melakukan program kampanye, memberikan hiburan dan hadiah, mendorong kerjasama antar operator electronic money, pemerintah, para mahasiswa, mengajak komunitas pondok pesantren dan mengajak para klaster ampulung. Ketiga, adapun yang menjadi kendala Bank Indonesia untuk mensosialisasikan electronic money adalah dari segi jarak, merubah mindset masyarakat untuk menggunakan electronic money, merchant yang terbatas, dan mesin EDC yang hanya bisa membaca satu kartu. Melalui teknik analisis kualitatif, didapat hasil penelitian sebagai berikut: pertama, sosialisasi electronic money yang dilakukan oleh Bank Indonesia berjalan sesuai dengan apa yang telah direncanakan didua tempat.Kedua, dari beberapa strategi yang dilakukan oleh Bank Indonesia dalam mensosialisasikan electronic money seperti melakukan program kampanye, memberikan hiburan dan hadiah, dan mengajak komunitas Pondok Pesantren sudahterlaksana.Ketiga, semua usaha Bank Indonesia dalam mensosialisasikan electronic money sudah maksimal,namun tidak dapat dipungkiri kalau selalu ada kendala yang dihadapi. Dari keempat kendala yang sulit dihadapai oleh Bank Indonesia adalah salah satunya yaitu melakukan sosialisasi ke pelosok desa karena tempatnya jauh, dan dari segi jarak sangat memakan waktu yang lama, selain itu Bank Indonesia mempunyai tugas lain yang juga penting dalam perekonomian di masyarakat.

Actions (login required)

View Item