Nahdheaturrahmaniah, Nahdheaturrahmaniah (2021) Penanaman Karakter Religiositas Melalui Program Tahfiz Al-Qur‟an Pada Siswa Kelas Vi Di MI Assanabil Banjarmasin. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

	Text PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN.pdf Download (201kB)
	Text AWAL.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (273kB)
	Text BAB I.pdf Download (444kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (668kB)
	Text BAB III.pdf Download (181kB)
	Text BAB IV.pdf Download (336kB)
	Text BAB V.pdf Download (172kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (281kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (2MB)

ABSTRAK

Penanaman karakter adalah proses pemberian tuntunan kepada peserta didik untuk menjadi manusia seutuhnya yang berkarakter. Karakter religiositas merupakan salah satu benteng yang dianggap solusi terbaik untuk memperbaiki moral dan karakter bangsa yang ada saat ini. Di dalam agama islam, pedoman hidup bagi seluruh manusia di muka bumi adalah Al-Qur‟an. Penanaman karakter religiositas melalui program tahfiz Al-Qur‟an merupakan cara untuk mengatasi degradasi moral dan karakter secara pola pikir dan perilaku siswa. Adapun tujuan dalam penelitian ini adalah: (1) mendeskripsikan bagaimana proses penanaman karakter religiositas program tahfiz Al-Qur‟an di MI Assanabil Banjarmasin. (2) mendiskripsikan faktor apa saja yang menjadi pendukung dan penghambat dalam penanaman karakter religiositas melalui program Tahfiz Al-Qur‟an di MI Assanabil Banjarmasin. Penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research), yaitu penelitian yang terjun ke lapangan untuk menggali sejumlah data yang diperlukan mengenai penanaman karakter religiositas melalui program tahfiz Al-Qur‟an pada siswa kelas VI di MI Assanabil Banjarmasin yang meliputi perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pembelajaran tahfiz Al-Qur‟an di MI Assanabil Banjarmasin. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, Objek dalam penelitian ini adalah penanaman karakter religiositas melalui program tahfiz Al-Qur‟an, sedangkan yang manjadi subjek penelitiannya adalah pengajar tahfiz Al-Qur‟an di MI Assanabil Banjarmasin. Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh simpulan bahwa: 1) penanaman karakter religiositas di MI Assanabil Banjarmasin adalah melalui metode pembiasaan dan keteladanan, sedangkan karakter religiositas yang ditanamkan adalah santun berbicara dan berperilaku, melaksanakan ibadah salat secara rutin, membaca doa, membaca Al-Qur‟an dan terbiasa mengucapkan salam. (2) faktor pendukung dalam proses penanaman karakter religiositas adalah dengan rutinitas pembelajaran dan latihan setiap harinya, kultum serta ustdzah yang memberikan nasehat dan teladan sedangkan faktor penghambat yaitu pengaruh lingkungan, di mana ketika para siswa di rumah banyak hal yang tidak bisa dikontrol dengan orang tua, handphone (media sosial) dan teman-teman di lingkungan sekitar.

Actions (login required)

View Item