Susilawati, Ani (2017) Penerapan Pendekatan Metakognitif Berbasis Masalah Materi Sistem Persamaan Linier Tiga Variabel Siswa Kelas X IPA SMA Negeri 4 Banjarbaru Tahun Pelajaran 2016/2017. Skripsi, Tarbiyah Dan Keguruan.

	Text PERNYATAAN.pdf Download (197kB)
	Text AWAL.pdf Download (496kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (7kB)
	Text BAB I.pdf Download (456kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (699kB)
	Text BAB III.pdf Download (479kB)
	Text BAB IV.pdf Download (662kB)
	Text BAB V.pdf Download (89kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (312kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (1MB)

ABSTRAK

Ani Susilawati. 2017. Penerapan Pendekatan Metakognitif Berbasis Masalah Materi Sistem Persamaan Linier Tiga Variabel Siswa Kelas X IPA SMA Negeri 4 Banjarbaru Tahun Pelajaran 2016/2017. Skripsi, Jurusan Pendidikan Matematika, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan. Pembimbing : Hasby Assidiqi, S.Pd, M.Si dan Rahmat Shodiqin, S.S, M.Pd.I Dalam aktivitas memecahkan masalah, diketahui bahwa siswa belum optimal dalam menyelesaikan soal pemecahan masalah. Siswa cenderung langsung mengerjakan soal untuk mencari jawaban tanpa mencoba melakukan kegiatan memahami soal, merencanakan penyelesaian, menyelesaikan masalah sesuai rencana dan melakukan pengecekan kembali terhadap semua langkah yang telah dikerjakan. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui hasil belajar siswa yang diajarkan dengan pendekatan metakognitif berbasis masalah dan yang diajarkan dengan pendekatan konvensional, menganalisis perbedaan hasil belajar siswa antara siswa yang diajarkan dengan pendekatan metakognitif berbasis masalah dengan siswa yang diajarkan denganpendekatan konvensional serta mengetahui respon siswa terhadap pembelajaran menggunakan pendekatan metakognitif berbasis masalah. Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 4 Banjarbaru tahun ajaran 2016/2017. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan desain True-Experimental Design dengan bentuk desainnya Posttest-only control design. Sampel Penelitian diperoleh sebanyak dua kelas dengan teknik simple random sampling yang terdiri dari kelas eksperimens sebanyak 30 siswa dan kelas kontrol sebanyak 32 siswa. Pengumpulan data setelah perlakuan dilakukan dengan tes akhir (Posttest). Hasil Penelitian mengungkapkan bahwa hasil belajar siswa yang diajarkan dengan pendekatan metakognitif berbasis masalah lebih tinggi dari siswa yang diajarkan dengan pendekatan konvensional. Hal ini dapat dilihat dari nilai rata-rata hasil belajar siswa yang diajarkan dengan pendekatan metakognitif berbasis masalah adalah sebesar 86,4367. Kesimpulan dari penelitian ini adalah hasil belajar siswa yang diajarkan dengan pendekatan metakognitif berbasis masalah lebih tinggi daripada hasil belajar siswa yang diajarkan dengan pendekatan konvensional, respon siswa terhadap pembelajaran menggunakan pendekatan metakognitif berbasis masalah sangat setuju serta terdapat perbedaan hasil belajar siswa antara siswa yang diajarkan dengan pendekatan metakognitif berbasis masalah dengan siswa yang diajarkan dengan pendekatan konvensional.

Actions (login required)

View Item