Norjamilah, Norjamilah (2025) Internalisasi Nilai-nilai Karakter Profil Pelajar Pancasila pada Pembelajaran PAIBP di Kelas IV SDN Teluk Dalam 7 Banjarmasin. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.
![]() |
Text
PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN.pdf Download (202kB) |
![]() |
Text
AWAL.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
ABSTRAK.pdf Download (146kB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf Download (327kB) |
![]() |
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (347kB) |
![]() |
Text
BAB III.pdf Download (213kB) |
![]() |
Text
BAB IV.pdf Download (290kB) |
![]() |
Text
BAB V.pdf Download (48kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (167kB) |
![]() |
Text
LAMPIRAN.pdf Download (1MB) |
ABSTRAK
Pembentukan karakter merupakan aspek penting dalam dunia pendidikan Indonesia, khususnya untuk mewujudkan generasi yang memiliki nilai-nilai Pancasila. Salah satu langkah strategis untuk mencapainya adalah melalui internalisasi nilai-nilai karakter profil pelajar Pancasila. Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti (PAIBP) menjadi salah satu mata pelajaran yang relevan dalam membangun karakter peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses internalisasi nilai-nilai karakter profil Pelajar Pancasila pada pembelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti (PAIBP) di kelas IV SDN Teluk Dalam 7 Banjarmasin dan nilai-nilai karakter profil Pelajar Pancasila yang diinternalisasikan, serta faktor-faktor yang memengaruhi proses tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Adapun subjek penelitian ini adalah Guru PAIBP di kelas IV. Data diperoleh melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses internalisasi dilakukan melalui tahapan transformasi nilai, transaksi nilai, dan transinternalisasi nilai. Nilai-nilai karakter profil Pelajar Pancasila yang diinternalisasikan pada pembelajaran PAIBP adalah beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia, gotong royong, kemandirian, kreativitas, dan berkebhinekaan global, dan bernalar kritis. Faktor-faktor yang memengaruhi internalisasi berhasil didukung oleh peran guru, penerapan kurikulum Merdeka, lingkungan belajar yang kondusif, dukungan orang tua, antusiasme peserta didik, pemanfaatan teknologi, dan dukungan dari sekolah berupa Kombel. Meskipun terdapat hambatan seperti kondisi lingkungan sosial dan keterbatasan fasilitas, namun inovasi dan strategi yang diterapkan guru mampu mengatasi sebagian besar kendala tersebut.
Item Type: | Skripsi |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah |
Depositing User: | Sri Yuniarti Fitria |
Date Deposited: | 24 Jan 2025 08:47 |
Last Modified: | 24 Jan 2025 08:47 |
URI: | http://idr.uin-antasari.ac.id/id/eprint/28376 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |