Sinta, Erma Ulfia (2020) Implementasi Permainan Tradisional Congklak Terhadap Perkembangan Kognitif Anak dalam Kemampuan Membilang 1 sampai 10 Kelompok B di PAUD Terpadu Sang Pemimpin Banjarmasin. Skripsi, Tarbiyah Dan Keguruan.

	Text PERNYATAAN.pdf Download (115kB)
	Text AWAL.pdf Download (854kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (80kB)
	Text BAB I.pdf Download (262kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (380kB)
	Text BAB III.pdf Download (372kB)
	Text BAB IV.pdf Download (651kB)
	Text BAB V.pdf Download (223kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (214kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (3MB)

ABSTRAK

Pendidikan anak usia dini sangat penting, karena pada masa ini adalah masa keemasan anak untuk mengembangkan segala potensi yang ada pada diri anak agar dapat berkembang dengan baik. Salah satu perkembangan yang penting adalah perkembangan kognitif dalam kemampuan membilang. Salah satu metode untuk mengembangkan kognitif anak dalam kemampuan membilang adalah melalui permainan tradisional congklak yang memiliki banyak manfaat untuk pertumbuhan dan perkembangan anak. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana implementasi permainan tradisional congklak terhadap perkembangan kognitif anak dalam kemampuan membilang 1 sampai 10 kelompok B di PAUD Terpadu Sang Pemimpin Banjarmasin. . Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Objek dalam penelitian ini adalah implementasi permainan tradisional congklak terhadap perkembangan kognitif anak dalam kemampuan membilang 1 – 10 kelompok B di PAUD Terpadu Sang Pemimpin Banjarmasin. Subjek dalam penelitian ini adalah satu orang guru di sentra persiapan dan anak kelompok B di PAUD tersebut. Pengumpulan data dalam penelitian ini diambil dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh kesimpulan bahwa implementasi permainan tradisional congklak terhadap perkembangan kognitif anak dalam kemampuan membilang 1 sampai 10 kelompok B terlaksana sesuai dengan apa yang diharapkan. Perkembangan kognitif anak dalam kemampuan membilang anak dapat dilihat ketika anak melakukan permainan tradisional congklak secara tidak langsung anak belajar berhitung, mengenal pola pembagian, dan anak dapat mengetahui antara yang lebih banyak dengan yang sedikit. Pada akhir permainan anak akan diajak guru untuk menghitung hasil akhir jumlah biji congklak diperoleh masing-masing anak.

Actions (login required)

View Item