Raharjo, Chetty Agnina (2024) Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Learning Terhadap Hasil Belajar Peserta Didik Kelas X Pada Pembelajaran Lingkugan Di SMA Negeri 3 Banjarbaru. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

	Text PERNYATAAN.pdf Download (189kB)
	Text AWAL.pdf Download (859kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (185kB)
	Text BAB I.pdf Download (357kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (524kB)
	Text BAB III.pdf Download (499kB)
	Text BAB IV .pdf Download (474kB)
	Text BAB V.pdf Download (194kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (422kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (2MB)

ABSTRAK

Problem Based Learning (PBL) adalah sebuah model pembelajaran yang menyajikan masalah kontekstual sehingga merangsang siswa untuk belajar. Peserta didik kelas X masih belum terbiasa mendapatkan pelajaran melalui model pembelajaran PBL, walaupun model pembelajaran PBL sudah pernah diterapkan sesekali masih tetap terbiasa menggunakan metode ceramah, power point, diskusi kelompok dan tanya jawab. Serta selama pembelajaran dilaksanakan dari nilai tugas harian dan nilai ulangan semester masih adanya peseta didik yang nilainya dibawah KKM mata pelajaran Biologi sebesar 55-65, dan standar nilai KKM mata pelajaran biologi adalah 70. Sehingga dalam proses pembelajarannya, peran pendidik masih tinggi, kemandirian dan keaktifan peserta didik dalam belajar masih perlu ditingkatkan. Penelitian ini bertujuan untuk 1) mendeskripsikan pelaksanaan model pembelajaran PBL terhadap hasil belajar, 2) mendeskripsikan hasil belajar peserta didik kelas X dengan menggunakan PBL pada pembelajaran lingkungan, dan 3) menguji pengaruh model PBL terhadap hasil belajar. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian kuantitatif. Peneliti menggunakan pendekatan penelitian eksperimen (quasi experiment), sehingga penelitian eksperimen ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh suatu perlakuan karakteristik subjek yang diteliti. Data pokok adalah data yang berkenaan dengan hasil belajar peserta didik kelas X pada materi lingkungan dan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dalam bentuk tulisan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) pelaksanaan model pembelajaran Problem Based Learning ini bisa dilaksanakan dan mengalami peningkatan ketika menggunakan model pembelajaran PBL terlihat dari nilai rata-rata awal yaitu 52,36 menjadi 82,65. Sehingga skor nilai Posttest meningkat pada rentang skor 86-100 yaitu frekuensinya 18 dengan predikat A (sangat baik) dan mempunyai presentase 52,9. 2) Hasil belajar afektif dalam perilaku berkarakter terkategori baik meliputi aspek bertanggung jawab dan santun. Hasil belajar afektif dalam perilaku sosial terkategori baik meliputi aspek bekerjasama dan menyumbangkan ide atau pendapat. Hasil belajar psikomotor terkategori baik. 3) berpengaruh terlihat pada hasil uji analisis regresi sederhana yang menunjukkan hasil nilai uji t ini sebesar sebesar 5,072 dengan nilai signifikansi sebesar <0,001 yang bermakna hasil berpengaruh secara signifikansi, karena <0,001 <0,005 sehingga pada kesimpulannya Ha diterima dan Ho ditolak

Actions (login required)

View Item