Latifah, Noor (2024) Pengembangan LKPD Berbasis Inkuiri pada Materi Uji Zat Makanan untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Tingkat SMA Kelas XI. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

	Text PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN.pdf Download (90kB)
	Text AWAL.pdf Download (472kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (15kB)
	Text BAB I.pdf Download (252kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (223kB)
	Text BAB III.pdf Download (246kB)
	Text BAB IV.pdf Download (50kB)
	Text BAB V.pdf Download (14kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (83kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (11MB)

ABSTRAK

Pembelajaran biologi adalah proses edukatif yang bertujuan mengajarkan siswa tentang berbagai aspek kehidupan dan organisme, termasuk struktur, fungsi, pertumbuhan, evolusi, distribusi, dan taksonomi. Namun, pendekatan tradisional seringkali hanya berfokus pada hafalan, sehingga diperlukan perubahan dalam metode pembelajaran untuk meningkatkan prestasi belajar. Salah satu caranya adalah dengan penggunaan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) yang sesuai dengan materi dan karakteristik siswa. Penerapan LKPD berbasis inkuiri sangat relevan dengan materi uji zat makanan, karena mendorong siswa untuk terlibat langsung dalam eksperimen dan pengamatan. Melalui pendekatan ini, siswa aktif mengajukan pertanyaan, merumuskan hipotesis, dan mencari jawaban melalui investigasi ilmiah, sehingga meningkatkan pemahaman konsep dan keterampilan berpikir kritis. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan validitas LKPD berbasis inkuiri pada materi uji zat makanan untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa kelas XI SMA. Jenis penelitian yang digunakan adalah Educational Design Research (EDR) yang dibatasi hingga tahap prototyping. Hasil penelitian ini adalah produk LKPD yang diuji validitasnya menggunakan desain Evaluasi Formatif Tessmer sampai tahap expert review. LKPD dikembangkan berdasarkan analisis kebutuhan dari dua sekolah, yaitu SMKITTarbiyatul Furqan di Kabupaten HSS, Kalimantan Selatan, dan MA Thalabul Irsyad di Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah. Subjek penelitian terdiri dari tiga validator ahli dalam materi, media, dan bahasa, serta tujuh pengguna. Data dikumpulkan melalui observasi, dokumentasi, dan angket, lalu dianalisis dengan teknik kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menyatakan validitas LKPD dari 3 validator ahli memiliki ratarata kevalidan sebesar 68,83% yang masuk dalam kategori cukup valid. Sementara itu, dari 7validator pengguna, rata-rata kevalidan adalah 79%, juga dalam kategori cukup valid. Berdasarkan hasil ini, LKPD yang dikembangkan dapat dinyatakan cukup valid untuk digunakan, namun memerlukan beberapa revisi berdasarkan saran dan masukan yang diberikan.

Actions (login required)

View Item