Muhammad, Zeky (2024) Pembelajaran PAI Berbasis E-Learning pada Anak Tunagrahita di SLB Banjarmasin. Tesis, Pascasarjana.

	Text PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN.pdf Download (217kB)
	Text AWAL.pdf Download (1MB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (86kB)
	Text BAB I.pdf Download (289kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (379kB)
	Text BAB III.pdf Download (175kB)
	Text BAB IV.pdf Download (622kB)
	Text BAB V.pdf Download (90kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (246kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (313kB)

ABSTRAK

Penggunaan e-learning dalam pembelajaran PAI diyakini dapat mempermudah peserta didik dalam belajar serta menutupi kekurangan pada pembelajaran konvensional. Saat ini, e-learning sudah banyak digunakan di sekolah umum, namun di SLB penggunaanya masih terbilang minim. Oleh sebab itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana sebenarnya implementasi pembelajaran PAI berbasis e-learning pada anak tunagrahita di SLB Banjarmasin serta bagaimana kendala yang terdapat dalam pembelajaran tersebut. Penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan dengan pendekatan kualitatif dan mengambil tempat di tiga SLB di Kota Banjarmasin. Subjek dalam penelitian ini adalah para guru PAI di lokasi penelitian terkait sementara objek dalam penelitian ini adalah segala data mengenai implementasi dan kendala yang terdapat dalam pembelajaran PAI berbasis e-learning pada anak tunagrahita di SLB Banjarmasin. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada masa pandemi Covid 19, implementasi pembelajaran PAI berbasis e-learning pada anak tunagrahita di SLB Banjarmasin sepenuhnya dilakukan secara daring yang merupakan bagian dari e-learning. Dalam pelaksanaanya, pembelajaran dilakukan melalui media pembelajaran berupa whatsapp, google classroom, dan google meet/zoom meeting. Metode yang digunakan meliputi metode video based learning, metode penugasan, metode ceramah, dan metode tanya jawab. Setelah pandemi Covid 19 berakhir, SLB di Banjarmasin kembali melakukan pembelajaran tatap muka namun masih menggunakan e-learning untuk melengkapi pembelajaran konvensional. Penggunaan bahan ajar berupa power point, gambar-gambar, audio, dan video yang semakin dikembangkan, hingga pembelajaran dengan media whatsapp menggunakan metode video based learning untuk melengkapi pembelajaran konvensional merupakan sebagian daripada penggunaan e-learning yang terbukti masih digunakan di SLB Banjarmasin hingga saat ini. Adapun terkait kendala, pada masa pandemi Covid 19 kendala yang dihadapi dalam pembelajaran PAI secara daring di SLB Banjarmasin terdiri dari kendala dari peserta didik, kendala dari orang tua, dan kendala dari aspek fasilitas. Pasca pandemi Covid 19, semua kendala dalam pembelajaran daring selama masa pandemi Covid 19 sudah tidak ada lagi.

Actions (login required)

View Item