Fauziah, Ratna (2024) Sikap Sosial Dan Kepribadian Guru Ilmu Pengetahuan Alam Dan Sosial Sekolah MIN 13 Kabupaten Banjar. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

	Text PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN.pdf Download (223kB)
	Text AWALAN .pdf Download (516kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (32kB)
	Text BAB I.pdf Download (165kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (219kB)
	Text BAB III.pdf Download (79kB)
	Text BAB IV.pdf Download (257kB)
	Text BAB V.pdf Download (39kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (121kB)
	Text Lampiran.pdf Download (982kB)

ABSTRAK

Sikap dari seorang guru adalah salah satu faktor yang menentukan bagi perkembangan jiwa peserta didik, karena sikap seorang guru tidak hanya dilihat sewaktu mengajar saja akan tetapi juga dilihat tingkah lakunya dalam kehidupan sehari-hari oleh peserta didiknya. Tujuan penelitian ini adalah: untuk mengetahui mengetahui sikap sosial Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial MIN 13 Kabupaten Banjar dan untuk mengetahui kepribadian guru Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial MIN 13 Kabupaten Banjar Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Pada penelitian kualitatif, analisis data dilakukan sejak awal dan sepanjang proses penelitian berlangsung, dalam penelitian ini digunakan analisis data kualitatif dengan prosedur reduksi data, penyajian data, dan dapat di tarik kesimpulan atau verifikasi Hasil Penelitian menunjukan penanaman sikap sosial pada siswa MIN 13 Kabupaten Banjar sangat dipengaruhi oleh peran dan keteladanan guru. Guru yang menerapkan prinsip 5S (senyum, salam, sapa, sopan, santun) dan model pembelajaran kooperatif menciptakan lingkungan belajar yang harmonis dan penuh kerjasama. Pembiasaan sikap sosial oleh guru di sekolah terbukti efektif membentuk karakter siswa. Pengaruh positif ini bukan hanya meningkatkan sikap sosial siswa tetapi juga membangun kompetisi sehat dan kekompakan dalam kegiatan kelompok. Akan tetapi, beberapa guru kurang menguasai kompetensi kepribadian sosial, berdampak pada interaksi yang kaku dan kurang ramah dengan siswa. Guru yang tidak memperhatikan aspek ini, menghambat keberhasilan pendidikan karakter yang menjadi tujuan utama. Oleh karena itu, penting bagi guru untuk memperbaiki dan meningkatkan kompetensi kepribadian guna membangun hubungan yang baik dengan siswa dan menciptakan lingkungan belajar yang efektif dan menyenangkan

Actions (login required)

View Item