Munati, Munati (2024) Peran Pustakawan dalam Meningkatkan Layanan di Perpustakan SMPN 23 Banjarmasin. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.

	Text PERNYATAAN(terbaru).pdf Download (31kB)
	Text AWAL(terbaru).pdf Download (418kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (22kB)
	Text BAB I.pdf Download (376kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (596kB)
	Text BAB III.pdf Download (293kB)
	Text BAB IV.pdf Download (389kB)
	Text BAB V.pdf Download (108kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (212kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Download (508kB)

ABSTRAK

Pustakawan memiliki peran yang sangat penting dalam sebuah unit perpustakaan dalam mengelola dan memberikan pelayanan kepada pemustaka. Dalam lingkungan sekolah pelayanan perpustakaan yang diberikan oleh pustakawan bukan hanya bahan pustaka yang dibutuhkan, tetapi juga memberikan pelayanan pendidikan bagi pemustaka. Penelitian ini membahas tentang peran dari seorang pustakawan sekolah dalam meningkatkan layanan diperpustakaan yang mana semestinya dijalankan dan dikelola oleh seseorang yang berlatar belakang pendidikan perpustakaan ataupun hanya mengikuti pelatihan sebelum jadi pustakawan, sehingga tercapainya tujuan antara pustakawan dengan pemustaka. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peranan pustakawan dalam meningkatkan layanan di perpustakaan SMPN 23 Banjarmasin serta kendala yang dihadapi pustakawan dalam pelayanan di perpustakaan SMPN 23 Banjarmasin. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif atau penelitian lapangan (field research). Subjek dalam penelitian ini adalah pustakawan dan pemustaka. Sedangkan objek penelitian ini adalah Peran Pustakawan Terhadap Pelayanan Perpustakaan di SMPN 23 Banjarmasin. Teknik pengumpulan data yaitu wawancara, observasi, dan dokumentasi. Untuk keabsahan data menggunakan triangulasi sumber data dan triangulasi metode. Hasil penelitian ini adalah Peranan Pustakawan Dalam Meningkatkan Layanan di Perpustakaan SMPN 23 Banjarmasin yaitu selain bertugas menjaga dan merawat buku, pustakawan juga berperan ganda seperti: Edukator yang mengajarkan dan mengarahkan bagaimana mencari tata letak buku, sebagai manajer bisa menentukan jenis informasi yang dibutuhkan bagai pemustaka, se l administrator memonitor layanan perpustakaan menggunakan aplikasi SLiMS. Sebagai supervisor pustakawan juga meningkatkan kompetensi diri melalui pendidikan maupun mengikuti pelatihan atau seminar dalam bidang perpustakaan. Adapun kendala yang dihadapi pustakawan dalam meningkatkan layanan di perpustakaan SMPN 23 Banjarmasin adalah kendala prasarana dan pelayanan yang masih kurang mendukung untuk menarik minat pemustaka.

Actions (login required)

View Item