Mutia, Mutia (2024) Upaya Guru dalam Mengendalikan Perilaku Off Task Behavior Peserta Didik pada saat Proses Pembelajaran Berlangsung di SDN Kebun Bunga 6 Kota Banjarmasin. Skripsi, Tarbiyah dan Keguruan.
Text
MUTIA_Pernyataan.pdf Download (193kB) |
|
Text
AWAL_Mutia.pdf Download (1MB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (30kB) |
|
Text
BAB 1.pdf Download (289kB) |
|
Text
BAB 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (460kB) |
|
Text
BAB 3.pdf Download (97kB) |
|
Text
BAB 4.pdf Download (293kB) |
|
Text
BAB 5.pdf Download (33kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (170kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Download (2MB) |
ABSTRAK
Perilaku off task behavior merupakan perilaku yang mengganggu jalannya aktifitas pembelajaran untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Maka dari itu upaya pengendalian sangat diharapkan kepada guru untuk mencegah perilaku off task behavior tersebut timbul dan berkembang. Adapun tujuan penelitian ini untuk 1) Mendeskripsikan bentuk-bentuk perilaku off task behavior yang peserta didik timbulkan pada saat pembelajaran berlangsung di SDN Kebun Bunga 6 Banjarmasin, 2) Mendeskripsikan upaya guru dalam mengendalikan perilaku off task behavior peserta didik. Metode penelitian yang digunakan adalah dengan pendekatan kualitatif. Lokasi penelitian di SDN Kebun Bunga 6 Banjarmasin. Subjek dalam penelitian ini adalah kepala sekolah, guru kelas III B dan peserta didik kelas III B. Objek penelitian upaya guru dalam mengendalikan perilaku off task behavior peserta didik pada saat proses pembelajaran berlangsung di SDN Kebun Bunga 6 Kota Banjarmasin. Data yang dikumpulkan melalui teknik observasi kelas, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan beberapa beberapa komponen yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa perilaku off task behavior yang peserta didik pada kelas III B di SDN Kebun Bunga 6 Kota Banjarmasin ada sembilan bentuk perilaku, yaitu: menganggu teman, terlambat masuk kelas, keluar-masuk kelas, makan saat belajar, memainkan alat belajar, tidak memperhatikan pembelajaran, berkelahi, berjalan-jalan saat pembelajaran, pulang tanpa izin kepada guru. Adapun upaya yang guru lakukan dalam menangani perilaku off task behavior dengan, 1) memberikan nasehat secara langsung maupun pada saat apel senin kepada peserta didik dengan memberikan perilaku positif yang harus dimiliki orang yang berpendidikan, 2) teguran secara langsung yang dilakukan guru kepada peserta didik yang selalu berbicara berupa ancaman dikeluarkan dari kelas, 3) hukuman yang diberikan guru kepada peserta didik yang melanggar peraturan berupa memungut sampah, 4) memberikan hadiah sebagai motivasi belajar peserta didik, 5) menggunakan metode dalam pembelajaran berupa metode poster yang dapat membuat kreatifitas peserta didik bertambah dan keaktifan dari peserta didik guna mengendalikan perilaku off task behavior peserta didik pada saat proses pembelajaran berlangsung
Item Type: | Skripsi |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah |
Depositing User: | mr Mahyuddinnor S.I.Pust |
Date Deposited: | 29 Mar 2024 00:07 |
Last Modified: | 29 Mar 2024 00:07 |
URI: | http://idr.uin-antasari.ac.id/id/eprint/26348 |
Actions (login required)
View Item |